• Skip to secondary menu
  • Skip to main content
  • Skip to primary sidebar
  • Home
  • Clodi Lokal
    • Ananndapers
    • Baby Oz
    • Bebibum
    • Bee Diapers
    • Cluebebe
    • Enfiesta
    • Enphilia
    • GG
    • Iconic Kids
    • Pempem
    • Pokado
    • Sheizy
    • Zigie Zag
    • Ztwo
  • Clodi Impor
    • Babyland
    • Bumwear
    • Charlie Banana
    • CoolaBaby
    • Green Nappy
    • NVme
    • Rumparooz
    • SGBum
  • Produk
    • Cloth Diapers
    • Diaper Cover
    • Insert
    • Fleece Liner
    • Wetbag
    • Baby Wrap
    • Laundry Treatment
    • Pull Up Pants
    • Adult Diaper
    • Breastpad
    • Menstrual Pad
  • Pemesanan
  • Hubungi Kami
  • Reseller
  • Download Ebook

Cloth Diapers (Popok Kain Modern)

Clodi Murah Impor Dan Lokal Terlengkap di Indonesia

  • Cloth Diapers
  • Diaper Cover
  • Insert
  • Fleece Liner
  • Adult Diaper
  • Breastpad
  • Menstrual Pad
  • Baby Wrap

Mengenal Clodi

What Is The Best Suited Cloth Diapers for Your NewBorn?

September 22, 2010 by admin 6 Comments

Cloth diapers (clodi) apa yang paling cocok bagi buah hati Ayah Bunda yang baru terlahir ke dunia ini? Untuk menjawab pertanyaan tersebut kita harus mengetahui karakteristik dan pola berkemih dari Newborn (NB).

Dalam hari-hari pertama kelahirannya, seorang bayi menghadapi dunia yang sama sekali baru dan berbeda dari tempat tinggal sebelumnya yang nyaman dalam rahim Ibunda. Buah hati Ayah Bunda kini benar-benar merupakan individu terpisah yang harus berjuang hidup mengandalkan sistem kerja tubuhnya sendiri. Pola dan sistem kerja tubuhnya memasuki ibaratnya memasuki fase meraba-raba sebelum akhirnya ajeg dengan pola tertentu.

Begini pengalaman saya dulu. Waktu Si Sulung lahir sekitar 9 tahun lalu –sebagai ibu muda baru yang belum berpengalaman- saya sempat khawatir karena anak saya sering sekali BAB dengan bentuk feses yang cair. Frekuensinya bisa 8-12 kali sehari. Sedikit-sedikit tapi sering. Sekedar –maaf- ngencrit, demikian bahasa sehari-hari kita lazim menyebutnya. Kekhawatiran itu sampai memaksa saya menghubungi seorang dokter kenalan kami untuk menanyakan kewajaran hal tersebut. Kami takut dia terserang diare. Teman kami menjawab bahwa itu merupakan hal yang sangat wajar.

Frekuensi berkemih (BAK) seorang NB pun sangat sering. Rata-rata popok kain sebanyak 1,5 – 2 lusin masuk ke dalam ember cucian setiap harinya. Berdasarkan pengalaman tersebut, menurut hemat kami, popok kain biasa (flats) adalah pilihan terbaik bagi NB usia 0-1 bulan. Alasannya adalah sebagai berikut:

  • Kulit NB masih sangat sensitif. Untuk itu clodi yang dibutuhkan adalah clodi yang dapat dideteksi dengan cepat kebasahannya, agar bisa cepat diganti. Popok kain yang bersifat waterproof seperti clodi modern yang berbahan outer PUL akan cenderung membuat orang tua mendiamkan popok lembab lebih lama pada bayi.
  • Frekuensi BAB yang sangat sering dan belum teratur adalah alasan utama mengapa kami merekomendasikan popok kain biasa yang akan bocor dalam sekali pipis. Pup bayi yang bersifat asam akan membuat kulit bayi lecet dan merah-merah bila kita telat menggantinya. Bayangkan bila bayi Anda pup 10 kali dalam sehari. Berapa clodi yang harus kita punyai untuk mencukupi kebutuhan tersebut? Apalagi clodi modern yang menggunakan insert yang tebal akan kering jauh lebih lama dibandingkan popok kain biasa.
  • Paha NB masih sangat kecil. Ini menyebabkan ada daerah lowong di sekitar paha yang membuat pemakaian clodi modern rawan bocor. Walaupun sebagian besar clodi mengklaim dapat digunakan oleh bayi 3 kg, tapi berat yang paling pas untuk pemakaian clodi dengan setting S (Small) adalah sekitar 4 kg.
  • Gerakan NB masih sangat terbatas. Ini membuat pipis masih terlokalisasi dengan baik dan tidak tercecer kemana-mana. Cukup diberi alas perlak, maka kasur Ayah Bunda sudah aman dari ompol Si Kecil.

Anda dapat memilih popok kain persegi yang dilipat-lipat sendiri, atau menggunakan popok kain bertali yang praktis digunakan. Jumlah yang kami anjurkan adalah 2 lusin. Tak perlu membeli terlalu banyak, karena masa pemakaiannya teramat singkat. Kelebihan popok kain biasa adalah mudah dicuci, mudah kering dan harganya murah meriah. Kekurangannya adalah sedikit kerepotan bagi orang tua karena harus sering mengganti popok.

Setelah bayi Anda berusia 1 bulan ke atas ketika BAB sudah mulai teratur menjadi 2-3 kali sehari, maka itulah saat yang tepat bagi Ayah Bunda untuk mulai mengenalkan clodi modern yang waterproof yang akan mengurangi kerepotan membersihkan pipis Si Kecil.

Dalam stok kami, clodi yang slim, trim dan cocok digunakan oleh NB adalah merk Rainbow, Animal print diaper, dan beberapa motif generic China cloth diapers.

Filed Under: Berbagi Pengalaman, Cloth Diapers, Mengenal Clodi, Produk, Review

Kamus Istilah dalam Dunia Cloth Diapers (Clodi)

December 6, 2009 by admin 3 Comments

Apa yang dimaksud dengan AIO, AI2, pocket, liner, soaker….istilah-istilah dalam dunia per-clodian itu mungkin masih sangat asing di telinga kita. Wajar, karena ‘modern’ clodi memang masih terbilang barang baru di Indonesia. Di AS pun, baru pada awal 90’an clodi memulai ‘big comeback’ nya seiring meningkatnya kesadaran tentang isu lingkungan. Limbah disposable diaper/pospak yang terbuat dari plastik yang amat sulit terurai dinilai sangat membebani bumi. Penggunaan pospak pada masa itu (bahkan sampai sekarang pun) memang masih dominan, tapi gerakan untuk ‘kembali ke popok kain’ mulai digalakkan kembali. Pada awal 90’an itu, bentuk clodi memang masih konvensional, yaitu kain yang dilipat-lipat menyerupai popok. Baru pada tahun 2000-an ke atas mulai bermunculan berbagai merk clodi sekali jadi yang tinggal pakai (tanpa melipat-lipat dulu) di AS. Tahun 2006 bahkan disebut-sebut sebagai tahunnya cloth diaper di AS (lihat: Sejarah Diaper). Beberapa tahun belakangan, inovasi di dunia per-clodi-an semakin canggih sehingga performa clodi meningkat secara signifikan.

Tulisan ini merupakan terjemahan bebas dari artikel berjudul Cloth Diaper Terminology yang saya unduh dari website The Diaper Jungle. Beberapa jenis yang saya tulis di bawah ini mungkin tidak atau belum ada di Indonesia. Dan urutan istilah juga saya ubah dari artikel aslinya untuk memudahkan pemahaman.

Flats— one-layer diapers atau popok kain biasa yang lazim digunakan di Indonesia. Biasa dipakai untuk newborn baby.

Pre-folds— kain berbentuk persegi (bisa terbuat dari bermacam bahan yang adem dan menyerap) yang dilipat-lipat menyerupai popok. Bedanya dari flat diaper, prefold adalah multiple layer diapers dengan layer/lapisan yang lebih tebal di bagian tengah untuk menyerap pipis. Ketebalan layer/lapisan tergantung dari banyaknya lipatan atau tergantung dari seberapa lebar kain yang digunakan. Pre-folds 4x8x4 berarti terdiri dari 4 lapisan di kedua sisi, dan 8 lapisan di tengah. Dibutuhkan peniti untuk memasangnya. Kelebihan flats dan prefold adalah: ekonomis karena termurah dibanding popok kain jenis lain, mudah dibersihkan, dan cepat kering karena tipis. Kain persegi ini juga bisa difungsikan sebagai lapisan penyerap tambahan (soaker) atau sebagai bahan pengisi pada popok jenis pocket (pocket stuffer). Kekurangannya: kurang praktis karena harus melipat-lipat dahulu dan harus memakai peniti. Mudah tembus, karenanya dibutuhkan diaper cover yang bersifat water-proof.

Diaper Cover — Pembungkus popok yang berfungsi sebagai lapisan luar yang anti tembus/water-proof. Bisa terbuat dari bermacam bahan seperti polyester, Polyurethane Laminate (PUL), waterproof nylon, fleece atau wool. Perekat cover ini bisa berupa snap/ kancing, velcro/perepet atau berbentuk celana pull-up.

Doubler — adalah lapisan penyerap tambahanan untuk memperbesar daya tampung diaper saat diperlukan perlindungan ekstra. Misalnya pada saat malam hari..

Soaker –Istilah soaker dapat merujuk pada 2 hal. Pertama, ia dapat berarti lapisan penyerap di bagian tengah diaper. Soaker dapat dijahit ke dalam diaper (seperti pada AIO), dapat dijahit separuh hingga membentuk flap (eg. celana berlidah ), dapat sebagai insert/bahan isian pocket diaper, atau dapat diletakkan begitu saja dalam diaper. Pengertian yang kedua, soaker dapat menunjuk kepada diaper cover berbahan wool.

Liner –- adalah lapisan tipis dari kain atau kertas yang ditempatkan ke dalam diaper untuk mempermudah pembersihan diaper bila terkena pup. Pup yang menempel pada liner dari kertas bisa langsung dibuang atau disiram ke dalam toilet langsung bersamaan dengan linernya. Sedangkan liner dari kain harus dicuci. Penggunaan liner mempermudah proses pencucian karena melindungi diaper dari terkena noda pup secara langsung.

AIO – All-In-One diaper. Sesuai namanya, diaper jenis ini berdiri sendiri tanpa perlu menggunakan lapisan penyerap/absorbent material tambahan. Jenis ini yang paling menyerupai disposable diaper karena merupakan one-piece diapering system. Perbedaannya hanya, diaper ini bisa dipakai ulang. Lapisan penyerapnya dijahit menempel/menyatu pada diaper. Kelebihannya adalah, karena one-piece maka sifatnya praktis dan mudah digunakan. Kita tak harus membawa-bawa kain penyerap terpisah bila bepergian. Kekurangannya adalah, lebih lama kering bila dijemur karena punya lapisan penyerap yang tebal. Kekurangan lainnya lebih sulit dibersihkan dibandingkan cloth diaper jenis lain. Variasi lebih lanjut dari AIO adalah AI2.

AI2 – All-In-Two sebenarnya agak serupa dengan AIO hanya saja material penyerap tidak dijahit menyatu dengan diaper. Bahan penyerapnya adalah satuan terpisah yang tidak menempel pada diaper. Penggunaannya di-attach atau dilampirkan atau disampirkan ke atas diaper. Menurut saya, jenis ini agak serupa juga dengan Pocket Diaper yang merupakan two-piece diapering system. Perbedaannya adalah, dalam diaper jenis Pocket, bahan penyerap dimasukkan (inserted) ke dalam pocket/ kantong, sedangkan dalam AI2 bahan penyerap disampirkan saja ke atas diaper. Kelebihannya: lebih cepat kering dibandingkan dengan AIO. Kekurangannya tentu saja agak kurang praktis dibanding AIO karena mesti membawa lapisan penyerap terpisah.

Pocket Diapers—Popok dengan system kantong ini hampir serupa dengan AIO atau AI2. Lapisan luar (outer) terbuat dari bahan yang waterproof dan lapisan dalam (inner) terbuat stay-dry material seperti microfleece atau suede. Perekatnya bisa berupa snap/kancing atau Velcro/perepet. Perbedaannya, clodi jenis ini mempunyai pocket/ kantong untuk memasukkan doubler/insert pada saat popok digunakan, dan insertnya bisa dikeluarkan pada saat pencucian. Banyak pendapat yang mengatakan bahwa sistem pocket ini merupakan terobosan paling inovatif dalam dunia per-clodi-an. Saat ini, pocket diaper nampaknya jadi pilihan yang paling popular di antara clodi jenis lain. Kelebihannya: bahan pengisi pocket bisa ditentukan sesuai keinginan, lebih mudah dicuci dibanding AIO karena insert bisa dipisahkan, kelihatan trim/ramping bila dipakai bila tidak terlalu banyak insert yang dimasukkan. Kekurangannya: membutuhkan insert sehingga tidak sepraktis AIO, dapat kelihatan bulky/gembung bila terlalu banyak insert yang dimasukkan.

Contour Diaper—Contour diaper adalah diaper yang potongannya mirip jam pasir tetapi tanpa bagian elastis di bagian belakang dan paha. Pemakaiannya harus menggunakan penjepit, peniti atau diaper cover. Karena tidak water-proof, maka harus memakai diaper cover. Saya belum melihat contoh barangnya di Indonesia.

Fitted Diapers – Fitted diapers bentuknya agak serupa dengan disposable diapers. Bentuknya sudah jadi (dalam arti tidak melipat-lipat dulu spt prefold diaper) dan dilengkapi dengan bagian elastic pada bagian belakang dan lingkar paha (tidak seperti Contour Diaper yang tanpa bagian elastik). Pemakaiannya direkatkan dengan Velcro/perepet dan snap/ kancing dan mesti memakai diaper cover di luar karena tidak waterproof. Bisa dikata fitted diapers adalah bentuk lebih lanjut dari pre-fold diaper tapi lebih ringkas penggunaannya karena bentuknya sudah jadi.

DSQ – Kependekan dari Diaper Service Quality. DSQ biasanya merujuk kepada pre-fold diapers berkualitas tinggi yang menggunakan bahan terbaik karena diaper yang digunakan oleh Diaper Service harus mengalami tingkat penggunaan yang tinggi dan melalui proses pencucian berulang kali. Penyelenggaraan jasa Diaper Service rasanya belum ada di Indonesia.

Wool In One (WIO) – adalah diaper All-In-One (AIO) tapi bagian outernya terbuat dari wool.

Filed Under: Cloth Diapers, Mengenal Clodi, Produk Tagged With: Clodi, Cloth Diapers, Istilah Clodi

Cara Mencuci Cloth Diaper

November 23, 2009 by admin 2 Comments

clodi-orange Ada 2 metode yang digunakan untuk menyimpan clodi kotor sebelum dicuci. Yaitu metode ember basah (wet pail) dan metode ember kering (dry pail).

Dalam metode ember basah, semua clodi ditempatkan dalam ember berisi air setelah semua kotoran padatnya (bekas pup) dibersihkan. Biasanya digunakan baking soda untuk menghilangkan bekas noda yang menempel. Ketika tiba saatnya mencuci, air rendaman ditiriskan lalu di masukkan ke dalam mesin cuci. Metode ini semakin jarang digunakan karena bau yang timbul dari air yang stagnan. Agar clodi tidak cepat rusak, cuci dengan cold wash saja.

Metode ember kering lebih banyak digunakan. Dalam metode ini, tidak ada proses perendaman sebelum mencuci. Clodi kotor dimasukkan saja dalam ember kering. Tutup wadah agar bau tak menyebar kemana-mana. Bau juga dapat dikontrol dengan menaburkan baking soda ke dalam ember.

[Read more…] about Cara Mencuci Cloth Diaper

Filed Under: Cloth Diapers, Mengenal Clodi, Produk Tagged With: Cara Mencuci, Clodi, Cloth Diapers

Sejarah Diapers

November 20, 2009 by admin 4 Comments

Zaman Doeloe (ancient times) let say before 1800’s:

Orang tua pada masa itu harus kreatif menggunakan segala macam bahan yang ada. Mulai dari pembungkus dari daun milkweed, kulit binatang dan bahan dari sumber daya alam lainnya. Dalam masyarakat Eropa, bayi dibungkus dengan ‘swaddling band’ / lilitan kain bedong. Swaddling bands ini terbuat helaian linen atau wool yang dililitkan pada tungkai dan lengan lalu disilangkan ke sekujur tubuh. Suku Innuit di Alaska menggunakan kulit anjing laut.

Yang sedang ‘in: kulit anjing laut, kulit kelinci, daun milkweed, swaddling bands.

1800’s :

Linen, katun flannel atau stockinet dilipat menjadi bentuk persegi dan dipasangkan pada bayi menggunakan pin/peniti.

Yang sedang in: Linen dan cotton.

Awal 1900’s:

Cloth diaper masih jadi satu-satunya pilihan. Selama Perang Dunia II, jasa pencucian diaper (diaper service) mulai bermunculan.

Yang sedang ‘in: popok katun tradisional (cotton flats) dari diaper service yang diantarkan clean and fresh di depan pintu Anda.

[Read more…] about Sejarah Diapers

Filed Under: Cloth Diapers, Mengenal Clodi, Produk Tagged With: Clodi, Cloth Diapers, Sejarah

Primary Sidebar

Pemesanan

Call/SMS/WA: 081 3300 90693


Untuk pemesanan, silakan isi order form atau sms ke nomor di atas

Sebutkan jumlah dan jenis barang yang Anda pesan, alamat pengiriman, no telp yang mudah dihubungi. Kami akan membalas dengan konfirmasi total biaya yang harus ditransfer.

 

UNTUK PEMBAYARAN, Silakan transfer ke salah satu rekening berikut:

1. MANDIRI
No Rek:  126-00-0585757-7
Cabang: KCP Jakarta Pasar Minggu
Atas Nama: Nurul Halida

2. BCA
No Rek: 7180221381
Cabang: KCP Pejaten
Atas Nama: Nurul Halida

3. BNI
No Rek: 001-473-9036
Cabang: Pasar Mayestik Jakarta
Atas Nama: Nurul Halida

Cari Produk/Artikel

Artikel Terbaru

  • GG T-Dipe
  • Lil’ G
  • GG Original B-Dipe
  • Wet Bag Pempem!
  • Bebibum

Produk Clodi

  • Ananndapers
  • Baby Oz
  • Babyland
  • Bumwear
  • Cluebebe
  • CoolaBaby
  • Enfiesta
  • Enphilia
  • Eugine Baby
  • GG
  • Green Nappy
  • Honeydew
  • Pempem
  • Rainbow BB
  • Rumparooz
  • SGBum
  • Sheizy
  • Sunny Baby
  • Zigie Zag
  • Ztwo
  • Generic Non Brand

Post Footer – Optin Form DAP OptimizePress

Download Ebook Clodi

Ebook-Cover-Cloth-Diapers-Murah-3D-200

privacy We value your privacy and would never spam you

Optin Form DAP OptimizePress

Download Ebook Clodi

Ebook-Cover-Cloth-Diapers-Murah-3D-200

Daftarkan email Anda untuk mendapat Ebook Panduan Lengkap Seputar Cloth Diapers – GRATIS.

privacy We value your privacy and would never spam you

Artikel Terbaru

  • GG T-Dipe
  • Lil’ G
  • GG Original B-Dipe
  • Wet Bag Pempem!
  • Bebibum

Produk Clodi

  • Ananndapers
  • Baby Oz
  • Babyland
  • Bumwear
  • Cluebebe
  • CoolaBaby
  • Enfiesta
  • Enphilia
  • Eugine Baby
  • GG
  • Green Nappy
  • Honeydew
  • Pempem
  • Rainbow BB
  • Rumparooz
  • SGBum
  • Sheizy
  • Sunny Baby
  • Zigie Zag
  • Ztwo
  • Generic Non Brand

Tentang Kami

Cloth Diapers Murah membahas lengkap seputar dunia popok kain pakai ulang (reusable cloth diapers/clodi).

Anda dapat menemukan review berbagai merk cloth diapers impor dan lokal berkualitas.

GO GREEN

Menggunakan cloth diapers pilihan bijak mengurangi sampah akibat penggunaan popok sekali pakai berbahan plastik yang sulit terurai.

Copyright © 2022 · Lifestyle Pro on Genesis Framework · WordPress · Log in